Rabu, 22 Maret 2023

Bagaimana Perasaanku Saat Ini?

 


Hari pertama Ramadhan, perasaanku yang paling dominan adalah bahagia. ALLAH masih memberikan aku kesempatan untuk menjalaninya bersama dengan orang orang baik di sekelilingku. 


Adanya keluarga terdekat yaitu suami dan anak anak membuat aku merasa dicintai dan dibutuhkan keberadaannya oleh mereka. Menyiapkan sahur dan berbuka, menemani aktivitas harian anak anak, menyiapkan kebutuhan suami, dan banyak agenda lain akan terasa ringan jika dilakukan dengan hati bahagia. 


Bersama sahabat dan tetangga baik hati di sekeliling juga adalah kesyukuran tersendiri. Aku menyediakan waktu pagi dan sore untuk membersamai mereka. Pagi saat matahari terbit, bersama tetangga 1 gang, aku memulai tadarus bersama hingga waktu dhuha (sekitar jam 7.30). Sementara sore hari, dengan para sahabat, aku mengisi sanlat dengan energi yang masih tersimpan sebagian. 


Sementara itu, nun jauh di belahan tempat yang lain, ada teman teman komunitas yang juga meramaikan hariku. Berbeda-beda karakter mereka. Ada yang bersemangat unruk berbagi rezeki setiap hari, ada yang selalu membawa vibes ceria di grul, ada yang tampil dengan banyak ide, ada pula yang semangat mengeksekusi ide ide tersebut. Meskipun kami terpisah jarak, tapi tak menyurutkan niat kami untuk menghasilkan sesuatu dalam komunitas yang kami sayangi ini. 


Ohya, jangan lupa, kebersamaan dengan Al quran juga salah satu sumber kebahagiaan tersendiri. Di antara waktu waktu bersama orang tercinta, waktu bersama al quran tak boleh terlupakan. Ia harus jadi prioritas, mendapat posisi prime time, bukan waktu sisaan ataupun selipan saja. 


Nah, untuk mengatur itu semua, maka aku menggunakan planner dari kak @magdapuspita. Alhamdullah dengan memaksimalkan fitur planner ini, aku jadi bisa mengatur semua aktivitasku. Dan itu menjadikan perasaanku bahagia. Aku tak lagi merasa tak pernah jadi siapa siapa, seperti cover buku di atas, sebaliknya, aku yakin Allah menciptakanku untuk suatu misi tertentu yang hanya bisa dijalankan olehku saja. 


Semangat selalu wahai diri. Terimakasih karena engkau telah berjuang hari ini. 


#NgabubuWRITE #NulisBarengStiletto 

#NgabubuWRITEhari1

@stiletto_book

@stiletto_indiebook #rbb23 #ramadhanbarengbooksmail

Tidak ada komentar:

Posting Komentar